Sabtu, 12 Mei 2018

Pagelaran Seni dan Budaya dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim tahun 2018



Makodim 0812 Lamongan-, Pagelaran Seni dan Budaya dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim tahun 2018 dengan penanggung jawab Bpk. Imam Ghozali, ST (Ketua KPUD Lamongan) yang bertempat di Halaman Kantor KPU Kab Lamongan Jl. Basuki Rahmad No. 207 Lamongan dan dihadiri sekitar 150 orang.Sabtu (12/05/18)
Hadir dalam kegiatan ini” Bpk. Drs. Heru Widi, MM (Asisten 1 Tata Praja Pemkab. Lamongan),‎Kompol Sodikin (Kabagren Polres Lamongan).‎Letda Inf Sugeng (Dan Unit Inteldim 0812 Lamongan),Muspika Sekab. Lamongan,Bpk. ‎Imam Ghozali, ST (Ketua KPU Kab. Lamongan).‎Bpk. Yosep Dwi Prihatono, SH (Sekretaris KPU Kab. Lamongan) ,‎Komisioner KPU Kab. Lamongan,Bpk. Toni Wijaya, SH (Ketua Panwaskab Lamongan).Ali Yusuf, SE (Koordinator Divisi Organisasi dan Sumber Daya Manusia Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kab. Lamongan), PKK, PPS Sekab. Lamongan
Sambutan Bpk. ‎Imam Ghozali, ST (Ketua KPU Kab. Lamongan) yang intinya” Tujuan diadakan kegiatan  Pagelaran Seni dan Budaya sebagai salah satu metode sosialisasi dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wagub Jatim tahun 2018 dan untuk menumbuhkan kesadaran dan mengingatkan kepada masyarakat Kab. Lamongan agar pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang untuk menggunakan hak pilihnya secara tepat dan berkualitas.
Diharapkan Masyarakat Kab. Lamongan  tidak terprovokasi dengan berita Hoax dan diharapkan  menjadi pemilih yang cerdas, untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan hatinya dengan arapan  yaitu memilih pemimpin yang mempunyai visi, misi dan program yang bagus agar terwujud pemimpin yang adil dan bijaksana serta membawa Jatim yang maju, makmur dan damai.
Sambutan Bpk. Drs. Heru Widi, MM (Asisten 1 Tata Praja Pemkab. Lamongan)  yang intinya”Puji Syukur kepada Alloh SWT atas terselenggaranya kegiatan Pagelaran Seni dan Budaya dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim tahun 2018.
Diharapkan Masyarakat Kab. Lamongan antusias datang ke tempat pemungutan suara guna memilih calon pemimpin yang sesuai dengan aspirasinya, tidak golput atau tidak memberikan suara pada pemilu dan termakan ajakan politik uang. (Pendim 0812)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar