Makodim
0812 Lamongan, Babinsa Koramil 0812/17 Paciran Kopda Supriadi melaksanakan
pendampingan penyiangan gulma dilahan jagung jenis Hybrida dilahan seluas 1,5
ha milik Pak Husodo.Rabu (30-11)
Sekarang
ini banyak jenis jagung hybrida yang beredar, untuk itu petani harus jeli dan
hati-hati dalam memilih benih jagung. Dengan banyaknya peredaran benih jagung
disatu sisi akan memudahkan petani dalam memilih benih jagung sesuai dengan
keinginan.Petani harus memilih dengan benar tanggal kadaluarsa yang tertera di
bungkus benih, pilih benih yang kadaluarsanya lama karena daya tumbuh benih
sangat dipengaruhi oleh lamanya bibit disimpan. semakin lama bibit
disimpan maka akan semakin lama daya tumbuhnya.
Menurut
Babinsa Kopda Supriadi , untuk menghasilkan tanaman jagung yang subur
perawatan tanaman jagung terutama pembersihan rumput atau gulma harus dimulai
sejak jagung mulai tumbuh, untuk benih yang tidak tumbuh petani bisa
melaksanakan penyulaman dilubang jagung yang tidak tumbuh.
Untuk
pemupukan pertama tanaman jagung menurut (PPL) sebaiknya dilaksanakan pada hari
ketujuh setelah tanam dengan komposisi Urea 200kg/ha, Sp36 150kg/ha, KCL 100kg/
ha dan selanjutnya pemupukan dilaksanakan pada 21 hari setelah pemupukan
pertama dengan sekalian menimbun pangkal pohon agar tidak roboh tertiup angin.
“Saya
merasa sangat senang dengan pendampingan yang dilaksanakan oleh Babinsa dan PPL
terutama masalah komposisi pemupukan karena selama ini asal dipupuk sehingga
banyak tanaman jagung yang daunnya berubah jadi kuning atau mati karena terlalu
banyak pupuk yang di tebarkan”, kata Husodo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar