Makodim
0812 lamongan-, Bertempat di Alun - alun Kab. Lamongan
telah dilaksanakan Upacara dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November
2017 dengan Tema "Perkokoh Persatuan Membangun Negeri", sebagai Irup
H Fadeli, SH, MM (Bupati Kab. Lamongan) dan Danup AKP Siswoyo (Kapolsek Pucuk)
yang diikuti sekitar 700 orang. Jumat 10/11/2017
Adapun Susunan Upacara sebagai
berikut” 1 SSK Kodim 0812 Lamongan. 1 SSK Polres Lamongan. 1 SST Satpol PP. 1
SST PMK.1 SST Dishub, 1 SST Satgas Korpri. 2 SST Korpri.1 SST Organisasi
Pemuda.1 SSK IPSI.1 SSK Gabungan Mahasiswa. 1 SSK Gabungan Pelajar dan Pramuka.
Hadir dalam kegiatan ini” Forkopimda
Kab. Lamongan. Dra. Hj. Kartika Hidayati,MM. MHP (Wabup Kab. Lamongan). Dr.
Yuhronur Efendi, MBA (Sekda Kab. Lamongan).Kepala OPD se Kab. Lamongan.Mayor
POM Agus Budi (Kasubgar 0812 Lamongan).Lettu CPM Dwi Indra Artiman (Dansub POM
V/2-3 Lamongan). Muspika se Kab. Lamongan.KH. Aziz Khoiri (Ketua MUI Lamongan).Legiun
Veteran Republik Indonesia (LVRI) se Kab. Lamongan.
Pembacakan Amanat Menteri
Sosial RI oleh Inspektur Upacara H. Fadeli,SH. MM (Bupati Kab.Lamongan) yang
intinya”Setiap tanggal 10 November, kita seluruh Bangsa Indonesia memperingati
Hari Pahlawan,mengenang para pendahulu kita, pahlawan dan perintis kemerdekaan,
para pendiri Republik Indonesia, mereka dengan segenap pemikiran, tindakan dan
gerakan perjuangan kolektif yang
mereka lakukan, sehingga
saat ini kita semua bisa menikmati hidup di bumi Indonesia sebagai bangsa yang
merdeka. Hari Pahlawan yang kita peringati saat
ini didasarkan pada
peristiwa pertempuran terhebat dalam riwayat sejarah dekolonisasi dunia, yakni
peristiwa “Pertempuran 10 November 1945” di Surabaya. Sebuah peristiwa yang
memperlihatkan kepada dunia internasional,betapa segenap Rakyat Indonesia dari
berbagai ras, suku, agama, budaya dan berbagai bentuk partikularisme golongan -
bersama-sama melebur menjadi satu untuk berikrar, bergerak dan menyerahkan
hidupnya, jiwa raganya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Saat ini harapan akan masa
depan yang lebih baik tersebut telah ditambatkan oleh Pemerintahan Presiden
Bapak Joko Widodo dan Wakil Presiden Bapak H.M. Jusuf Kalla melalui sebuah visi
transformatif yang mengarahkan dan menghimpun gerak seluruh elemen Republik
Indonesia yakni: “Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan
berkepribadian berlandaskan gotong - royong.”
Dalam kerangka mewujudkan
visi tersebut telah dirumuskan sembilan agenda prioritas pemerintahan ke depan
yang disebut NAWA CITA. Kesembilan agenda prioritas itu bisa dikategorisasikan
ke dalam tiga ranah- ranah mental-kultural, ranah material
(ekonomi) dan ranah politik.
Bukan sebuah kebetulan tanpa
penghayatan dan pemikiran yang mendalam ketika para pendiri republik
menempatkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagai Sila Pertama.
Mengingat bahwa hanya dengan
hadirnya spiritualitas didalam jiwa sebuah masyarakat, dengan Iman kepada Allah
Yang Maha Kuasa, tiap-tiap orang rela mengorbankan dan memberi hidup dan
jiwanya untuk tujuan kehidupan bersama, demikianlah yang kita dapat pelajari
dalam momen Peristiwa 10 November 1945 Pada kesempatan yang baik ini kami
mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus berjuang, bekerja,
berkarya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan
bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini, Selamat Hari Pahlawan Tahun
2017.(Pendim 0812)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar