Kamis, 19 April 2018

Kasdim Lamongan dampingi Kapolda Jatim dalam Tinjau Langsung Lokasi Ambruknya Jembatan Di Widang



Makodim 0812 lamongan-, Kasdim 0812 Lamongan Mayor Inf Suko Edi Winarto,S .Sos dampingi Kunjungan Irjen Pol Macfud Arifin (Kapolda Jatim) dalam rangka meninjau putusnya jembatan cimcim widang pada rabu lalu dan dihadiri sekitar 25 orang yang Bertempat di Jembatan Cincim Widang perbatasan Kab. Lamongan - Kab. Tuban. Kamis (19/04/18)
Dalam kunjungan ini Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin baru saja melakukan inspeksi ke lokasi ambruknya jembatan Widang-Babat, Tuban, Jawa Timur, bersama sejumlah pejabat utama Polda Jatim.
Usai kunjungan, Kapolda mengatakan bahwa saat ini petugas sedang kesulitan mengevakuasi truk tronton yang tercebur ke dalam sungai. Kesulitan ada pada medan evakuasi. Sebab, saat dilakukan evakuasi, pada bagian jembatan lain diragukan kekuatannya.
“Bobot crane 50 ton ditambah bobot kendaraan diperkirakan mencapai 19 ton, secara teknis menurut hitung-hitungan Kemen PUPR tidak mampu (mengangkat) jangan sampai kita mengevakuasi truk lalu kita jadi korban, ambruk (lagi),” jelas Kapolda.
Tim dilapangan kemudian memutuskan untuk menggunakan crane yang lebih ringan sekitar 25 ton, dan mengurangi muatan yang ada pada truk tersebut agar mudah dievakuasi dengan aman. Baru akan dilakukan penyelidikan terhadap jembatan.
Dalam waktu dekat kata Kapolda, Kementrian PUPR Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Surabaya juga akan segera memperbaiki jembatan dan diprediksi akan rampung pada H – 10 lebaran nanti.
Hadir dalam kegiatan ini”Letkol Inf Nur Wicahyanto (Dandim 0811 Tuban).AKBP Feby DP Hutagalung (Kapolres Lamongan).Ir. I Ketut Dharmawahana M. MT(Kepala BBPJN Jatim).Mayor Inf Suko Edi Winarto, S.Sos (Kasdim 0812/Lamongan).Kompol Imara Utama (Wakapolres Lamongan).Dr Yuhronur Efendi (Sekda Lamongan).AKP Beni Ulung (Kasat Sabhara Polres Lamongan).
Dalam kunjungan ini Penyampaian Ir. I Ketut Dharmawahana M. MT(Kepala BBPJN Jatim) yg intinya “Jalan poros nasional yg ada di jembatan widang ini memang sudah lama pembuatannya sejak Th 1982 dan perlu pembuatan yg baru.Untuk evakuasi kendaraan truk yg jatuh ke sungai harus di potong potong karena beban truk tidak sesuai dg krem dan supaya lebih mudah dalam pengangkatannya. (Pendim 0812)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar