Makodim
0812 Lamongan-, Danramil 0812/24 Sukorame bersama Muspika
Kec Sukorame tinjau Tanaman Jagung yang berada di Desa Mragel, Kecamatan Sukorame,
seluas 50 Hektar yang di tanam oleh kelompok tani Bantar Jaya 2 yang akan siap
panen, Lantaran sudah mencapai batas waktu selama tiga bulan. Selasa, (23/01/18).
Danramil 0812/24Sukorame
Kapten Cpl Kusmin mengatakan ini hanya persiapan untuk dilakukan panen raya
agar program swasembada jagung untuk nasional bisa tercapai. Karena tanaman
jagung tersebut sudah siap panen. Jagung yang ditanam oleh kelompok tani Bantar
Jaya 2, dari proses penanaman sampai panen itu membutuhkan waktu selama tiga
bulan baru bisa langsung panen.
“Ini hanya melakukan
persiapan, adapun panen raya akan di lakukan beberapa hari lagi, Dengan waktu
selama tiga bulan, jagung jenis hibrida yang di tanam diwilayahnya sudah siap
panen,” terangnya.
Kapten Cpl Kusmin
menambahkan” para petani dan warga jangan khawatir dengan panen jagung tidak
laku dipasaran, namun pihaknya sudah bekerjasama dengan BUMD untuk pemasaranya.
“Kita punya BUMD yang siap
membeli hasil para petani, oleh karena itu tidak perlu khawatir untuk menanam
jagung, karena ada BUMD yang akan menampung hasilnya,”ujarnya.
Ucung Jawahir, salah seorang
anggota kelompok tani Bantar Jaya 2 menuturkan tanaman jagung tersebut siap di
panen, seluas 50 hektar itu menggunakan 60 Kg benih jagung hibrida, kalau untuk
pertumbuhanya agar lebih bagus, pihaknya memakai pupuk urea dan kompos kotoran
sapi, dan hasilnya juga lebih baik.
“Alhamdulillah jagung yang
kami tanam seluas 50 hektar siap panen, semoga pada kegiatan panen raya nanti
ini bisa di jadikan contoh buat tanaman jagung yang berada di Desa desa Kecamatan
Sukorame, kalau menggunakan pupuknya banyak maka semakin bagus pada pertumbuhan
tanaman jagung,” imbuhnya. (Pendim0812)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar